Bukan sembarang rumput, invasi ilalang menyebabkan beberapa kerugian. Ketahui cara membedakan dan membasmi ilalang sebelum terlambat!
Ilalang atau alang-alang adalah satu di antara 10 gulma terburuk di dunia. Dikategorikan buruk karena ilalang menyebar dengan sangat cepat hingga akhirnya menguasai seluruh lahan.
Ilalang tidak hanya menyebar lewat perakaran yang ganas, namun juga melalui bunga putihnya yang berbentuk seperti kapas. Di dalam setiap bunga tersebut terdapat ratusan bibit ilalang yang siap meluncur dan menyebar ke seluruh permukaan lahan.
Efek Negatif dari Keberadaan Ilalang
1. Bersaing dengan Tanaman Lain
Ilalang berkembangbiak dengan mudah dan sangat cepat. Dalam satu kali hembusan angin, ratusan bibit ilalang dari dalam bunga keluar dan menyebar mengikuti arah angin.
Penyebarannya yang masif menyebabkan rumput bahkan tanaman produktif dalam suatu lahan kalah bersaing dengan ilalang.
Akibatnya, tanaman produktif kekurangan nutrisi dan berdampak pada menurunnya hasil panen.
Selain itu, tergesernya populasi rumput dan tanaman produktif membuat hewan liar, seperti burung kehilangan tempat untuk berteduh.
2. Ketersediaan Pangan Hewan Liar Menurun
Hewan liar, seperti sapi, kerbau, dll merupakan herbivora pemakan tumbuhan, termasuk rumput. Invasi ilalang yang semakin meluas akan mengakibatkan populasi rumput menurun.
Populasi ilalang yang lebih banyak dari rumput bukanlah hal yang baik. Hewan liar tidak suka mengkonsumsi ilalang.
Hal tersebut karena ilalang kaya akan silika yang tajam dan bisa melukai mulut serta pinggiran daun yang kasar membuat hewan liar tidak mau mengkonsumsi ilalang.
3. Melukai Tanaman Lain
Selain daunnya yang kasar, ilalang juga memiliki bagian lain yang berbahaya, yakni akar rimpang yang tajam.
Akar ini bergerak bebas, bahkan mampu menjalar dan menembus batang tanaman yang keras dan menyebabkan luka.
Luka yang terbuka tersebut menjadi pintu masuknya bakteri dan jamur sehingga tanaman pun terserang penyakit.
Identifikasi Ilalang
Sekilas tampak seperti rumput, namun jika dilihat lebih seksama, ilalang sangat berbeda dengan rumput biasa. Berikut adalah ciri-ciri unik yang membedakan ilalang dengan jenis rerumputan lainnya.
1. Bunga
(Sumber: USDA Forest Service)
Ciri-ciri yang paling mencolok dari ilalang adalah bunganya yang berbentuk lonjong dan berwarna putih keabuan. Kelopaknya tampak seperti gumpalan kapas dan di dalamnya berisi bibit ilalang.
2. Daun
(Sumber: USDA Forest Service)
Jika dilihat lebih dekat, daun ilalang berbeda dengan rumput pada umumnya. Warnanya cenderung hijau kekuningan dengan ujung berwarna coklat.
Panjangnya bisa mencapai 80 cm dan lebarnya sekitar 0,5 hingga 2,5 cm. Beberapa daun berdiri tegak, namun ada juga yang layu. Jika diraba, tepi daun ilalalang terasa kasar.
Fitur daun terunik dari ilalang terletak pada tulang daunnya yang sedikit miring ke samping. Berbeda dengan tulang daun pada umumnya yang terletak di tengah daun.
3.Batang dan Akar
(Sumber: USDA Forest Service)
Ilalang memiliki bagian seperti batang pada bagian bawah daunnya. Bentuknya bulat dengan warna hijau muda.
(Sumber: USDA Forest Service)
Setelah batang, terdapat akar pada bagian paling bawah dari ilalang. Akar ilalang sangat lebat dan panjang. Selain itu, ujung akar ilalang sangat tajam sehingga sering melukai tanaman di sekitarnya.
Cara Membasmi Ilalang
Ilalang harus dibasmi hingga ke akarnya untuk mencegah ilalang tumbuh kembali dan semakin meluas.
Pencabutan ilalang secara manual bisa dilakukan apabila invasinya belum terlalu luas. Apabila ilalang sudah terlanjur menyebar, pembasmian dilakukan dengan bantuan herbisida.
Pembasmian secara biologis dapat dilakukan dengan menanam tanaman penutup, seperti kacang-kacangan. Tanaman penutup ini akan menghalangi ilalang dari sinar matahari sehingga ilalang tidak dapat tumbuh.
Sumber: Clemson Cooperative Extension, Alabama A&M University, Kementerian Pertanian
Instagram: @hijausurya @hias.idn
Whatsapp: 0852 6201 8889
Shopee: https://shopee.co.id/hijausurya
Tokopedia: https://www.tokopedia.com/hijausurya
Youtube: https://www.youtube.com/@hijausurya
Facebook: https://www.facebook.com/hijausuryabiotechindo/
Tiktok: https://www.tiktok.com/@hijausurya
Website: https://product.hijausurya.com