Bakteri Fotosintesis, Alternatif Pupuk Masa Depan?

Isu pupuk masih menjadi perbincangan di kalangan petani. Bermacam-macam bahan digunakan sebagai alternatif dari pupuk, termasuk bakteri fotosintesis.

Apa Itu Bakteri Fotosintesis?

Bakteri fotosintesis (PSB) berasal dari jenis bakteri autotrof, yakni bakteri yang mampu menghasilkan makanannya sendiri dengan menyerap sinar matahari dan mengubahnya menjadi sumber energi dalam bentuk gula.

PSB mampu menghasilkan gula yang sangat banyak, bahkan melebihi jumlah gula yang dibutuhkannya. Oleh karena itu, PSB mengeluarkan kelebihan gula tersebut bagi tanaman-tanaman di sekitarnya untuk digunakan sebagai sumber energi tambahan.

PSB memiliki warna yang beragam, mulai dari warna ungu kemerahan, hijau, hingga putih, tergantung dari jenis bakteri yang dominan. Walaupun memiliki aroma yang kurang sedap, PSB menyimpan berbagai manfaat bagi tanaman.

PSB termasuk bakteri yang mudah beradaptasi dengan keadaan lingkungan. Bakteri ini dapat hidup dalam kondisi aerob maupun anaerob, serta dapat berfotosintesis dan melakukan fermentasi.

Manfaat Dan Kelebihan Bakteri Fotosintesis

Pupuk harus dirotasi secara berkala untuk menghindari tanah menjadi terlalu asam maupun terlalu basa bagi tanaman. Dengan menyisipkan PSB ke dalam rutinitas pemupukan, pH tanah cenderung lebih stabil serta mengurangi biaya produksi (biaya pupuk) hingga 50%.

Tidak hanya dijadikan tambahan pupuk, PSB juga memiliki manfaat lain:

– Mengurangi limbah kimiawi dari tanah
PSB dapat mengurangi penggunaan pupuk. Oleh karena itu, PSB mampu menurunkan kadar senyawa-senyawa beracun yang berasal dari sisa pupuk, seperti amonia, hidrogen sulfida, dll

– Menjaga kesehatan tanah
Persediaan nutrisi tanah dapat berkurang seiring berjalannya waktu. Dengan diberikan PSB, mikroorganisme pada tanah mendapatkan sumber makanan sehingga bisa hidup lebih lama.
PSB yang telah mati bisa terurai menjadi nutrisi tambahan bagi tanah. Hasilnya, perakaran dan pembungaan tanaman pun semakin bagus.

– Sebagai sumber nutrisi
PSB mengandung berbagai nutrisi, antara lain protein dalam bentuk asam amino esensial, berbagai vitamin (vitamin B, vitamin C, vitamin D, dan vitamin E) serta mineral. PSB juga berperan sebagai pemasok nitrogen bagi tanaman.
Dengan kandungan nutrisi yang beragam, PSB dapat membantu pertumbuhan akar, daun, bunga, dan batang dari tanaman agar tumbuh lebih cepat.

– Meningkatkan imunitas tanaman
PSB dapat memperkuat sistem imunitas tanaman sehingga tanaman lebih kebal terhadap serangan hama, jamur, serta infeksi penyakit.

Cara Membuat Bakteri Fotosintesis

Bahan yang diperlukan:
– Botol air mineral transparan 1,5 L
– 2 butir telur, disarankan telur kampung atau telur bebek
– 2 sdm MSG/ penyedap rasa
– (opsional) 2-4 sdm saus tiram atau minyak ikan
– Air dari sumur atau sungai dangkal yang terpapar sinar matahari atau biang PSB

Langkah Membuat Bakteri Fotosintesis:
1. Campur dan aduk telur, MSG, serta saus tiram hingga menyatu.
2. Isi air ke dalam botol air kemasan, lalu masukkan juga campuran tiga bahan
3. (opsional) Bisa tambahkan juga 1-2 tutup botol biang PSB ke dalam botol air kemasan
4. Jemur botol air kemasan di bawah terik sinar matahari minimal 8 jam/ hari, selama 2-3 minggu hingga larutan dalam botol berwarna merah/hijau/ungu
5. Saat penjemuran, kocok botol sekali dalam sehari